Akhir-akhir
ini pasti banyak pertanyaan dari teman-teman. Setiap up-date di sosial media
oleh penulis blog ini pasti diakhirnya ada tagar #KIMV. Mungkin teman-teman
canggung atau ragu untuk menanyakan perihal si #KIMV ini dan malah menganggap
jangan-jangan ini sebuah aliran berbahaya, bahkan sampai berfikir ini adalah
sebuah bisnis semacam MLM atau apalah-apalah kata Iis Dahlia.
Oke, saya
jelaskan dan klarifikasi melalui tulisan ini, semoga memberi pencerahan,
Aamiin. KIMV merupakan sebuah mata kuliah di program Pascasarjana Konsentrasi
Ilmu Perpustakaan Dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Mata kuliah ini
Saya terima di semester 3 yang saat ini Saya sedang jalani. KIMV merupakan
singkatan dari Kajian Internet Dan Masyarakat Virtual yang diampu oleh Dr.
Nurdin Laugu dan Labibah Zain MLIS. Pada sesi Dr.Nurdin Laugu, kami diberi
teori tentang dunia Cyber, segala permasalahan yang ditimbulkan dari Dunia
Maya. Kemudian pada sesi kedua oleh Mak Nyak alias si emak nge-hits bidadari dari pekalongan yang (ngaku-ngaku) mirip Kajol,
yups Miss.Labibah Zain. Nahhh aliran #KIMV inilah didakwahkan oleh Bu Labibah
kepada mahasiswanya termasuk Saya untuk mengikuti aliran KIMV yang ditebarkan
melalui media sosial.
Tujuan dari
mata kuliah ini adalah untuk mendidik para mahasiswa jurusan Ilmu Perpustaakaan
bisa membuat branding dan Label diri sebagai pustakawan melalui hal terunik
yang dimiliki oleh pustakawan sebagai point plus bahwa pustakawan bukan orang
yang perlu dimuseumkan. Selain itu juga mendidik kita agar pandai dan cerdas
dalam berinterkasi dengan dunia maya. Banyak kan kasus-kasus atau permasalahan
yang ditimbulkan akibat aktivitas di dunia maya. Menarik bukan? Pustakawan juga
belajar dunia beginian.
Kami
dipaksa untuk mampu menarik hati para “followers” di dunia maya untuk tertarik
dengan perpustakaan. Kejam!! Memang Kejam!!.. Dipaksa selalu update diberbagai
sosial media intinya tentang berbagi ilmu. Berat banget apalagi bagi kaum
generasi Old yang sedikit gaptek untuk bisa memiliki inovasi dan kreatifitas
untuk mengemas informasi. Saya saja sampai bingung mau ngapain, mau diapain,
apa yang mesti di share. Bisa dibayangkan g?? nggak usah dibayangin deh, hehe..
Tapi
dibalik kekejaman itu ada nilai luar biasa yang ingin dibangun oleh
Miss.Labibah Zain, bahwa selama ini pustakawan dan perpustakaan tidak dikenal
ya karna pustakawan sendiri yang tidak mau melakukan promosi, koar-koar
melakukan perkenalan diri. Naahhh melalui tugas dalam mata kuliah KIMV ini,
beliau ingin melatih kami bagaimana mulai percaya diri tampil di dunia maya
biar orang tau yang dipelajari di ilmu perpustakaan bukan hanya “noto buku”,
tapi segala hal yang berkaitan dengan informasi.
Sudahkah
ada pencerahan mengenai pertanyaan yang selama ini terngiang-ngiang sampai tak
bisa tidur?
#KIMV itu
bukan aliran berbahaya Kawan, KIMV itu bukan bisnis MLM, tapi KIMV adalah
pelajaran untuk berbagi, berbagi apa itu? Yang pasti bukan berbagi pacar jangan
khawatir bagi yang punya pacar dan jangan kesenengan yang masih jomblo. Hahha.
Yang dibagi
tentunya adalah informasi, dengan gerakan literasi mencerdaskan negri
dibaliknya terdapat intrik untuk melakukan promosi, tapi bukan ajang
komersialisasi karena ini adalah misi untuk mewujudkan generasi penerus yang
berprestasi yang menjadi kebanggaan untuk
negri melalui profesi pustakawan dan sebuah wadah bernama perpustakaan.
#KIMV
Maaf numpang meninggalkan jejak ��
BalasHapus